Saya desainer yang tidak bisa menggambar

Gua udah posting update dari blog ini, jadi habis baca blog ini langsung aja ke part 2nya di sini.

Semester 2 Desain Komunikasi Visual... kadang aku berpikir bagaimana aku bisa bertahan sampai sejauh ini. terkadang saya sedikit malu menyebut diri saya anak DKV karena pertama, saya tidak tampak seperti anak DKV. Setiap kali saya berkenalan dengan orang yang tidak sekelas dengan saya, mereka pasti akan langsung mengatakan "Kamu jurusan IT kan?". Mereka merasa begitu yakin bahwa saya anak IT sampai mereka tidak buang-buang waktu bertanya "Kamu jurusan apa?". Mereka langsung mengambil kesimpulan bahwa saya adalah anak IT. Darimana sih mereka bisa ngambil kesimpulan kaya gitu?.

Setiap kali mereka mengatakan saya adalah anak IT, saya jawab dengan "Bukan, Kak saya anak DKV..". Coba tebak apa reaksi mereka? "Masa sih? kok muka mu bukan kaya anak DKV?". Muka ku? apa yang salah dengan muka ku sampai aku ngga pantas jadi anak DKV? dan lebih cocok masuk TI? seingatku saat tes untuk masuk Univ itu, tes-nya bukan seperti, Oh, Si A muka nya muka DKV dan Si B muka anak IT.

Suatu hari saya sedang merenungkan apa yang menyebabkan muka saya tidak seperti anak DKV, lalu tanpa sengaja saat melewati sebuah toko dengan kaca yang besar, saya melihat bayangan muka saya di kaca tersebut lalu saya baru sadar kenapa saya dikira anak IT terus. Muka saya kelihatan seperti papan MotherboardAlasan kedua saya malu menyebut diri saya anak DKV adalah karena saya kurang bisa menggambar. yaa... anak DKV macam apa yang ngomong dirinya ngga bisa menggambar?

Tetapi memang begitulah saya. Membaca tulisan saya di atas, pasti langsung muncul 2 pertanyaan dari kalian. pertanyaan pertama,

• Kenapa ambil DKV kalau tidak bisa menggambar?
  Saya sebenanrnya kepingin mengambil sinematografi karena minat saya di sinematografi, terutama di bagian editing, directing dan script writing. saya tidak mengatakan saya pro di bidang itu, tetapi saya lebih menikmati kegiatan sinematografi daripada menggambar, karena saya tidak hobby menggambar.
  
  Lantas mengapa mengambil DKV? karena saya pada awalnya meminta pada orang tua saya untuk menguliahkan saya di salah satu universitas malaysia yang jurusan unggulannya sinematografi, tetapi tidak diperbolehkan karena terlalu jauh. lalu saya meminta untuk kuliah di salah satu universitas baru di Tangerang yang memiliki jurusan sinematografi. tetapi tidak diperbolehkan juga karena belum terkenal universitasnya. akhirnya saya kuliah di salah satu universitas swasta di jakbar, dan mendengar ada perminatan baru DKV yang bernama Creative Advertising. dan kabar yang saya dengar waktu itu, DKV-CA memiliki porsi menggambar lebih sedikit dan porsi Audio Visual lebih banyak. sehingga saya mengira saya bisa memperdalam sinematografi di DKV-CA, ternyata saya salah.

• Bukannya mau masuk DKV harus tes menggambar? kalau kurang bisa kok bisa lulus?
  FYI, saya bahkan lulus dengan nilai yang baik. dan saya sampai sekarang masih bingung, bagaimana gambar saya pada waktu tes bisa lulus. karena jujur, kalau kalian bisa liat gambar saya waktu tes itu, itu hampir sama dengan doodlenya anak kecil. Tapi tetap lulus. who knows bagaimana aku bisa sampai lulus?

Sebagai Murid DKV yang kurang bisa menggambar, ada 2 jenis teman sekelas yang saya temukan di kelas saya. yang pertama, adalah orang yang membuat saya merasa seperti sampah karena mereka bisa menggambar lebih bagus dari saya. yang kedua adalah orang yang membuat saya merasa lebih seperti sampah karena mereka bisa menggambar lebih bagus dari yang pertama.

Rasanya sangat sulit harus belajar menggambar dari dasar dan berkompetisi melawan mereka, orang yang ilustrasi nya sudah lumayan di kenal, orang yang lukisannya sudah di pamerkan, orang yang karyanya sudah di akui kualitasnya.

Tapiii... sekarang saya sudah semester 2 sih. saya sudah melewati setengah tahun menjadi anak DKV. dan IP saya di jurusan ini juga 2.65... not bad huh, untuk seseorang yang kurang bisa mengambar? dan dengan ini saya menutup tulisan saya kali ini. dan kita lihat IP saya selanjutnya seperti apa.

--------------------------------------------------------------------------------------------

Melihat banyak teman-teman yang mampir ke artikel ini dan punya banyak pertanyaan tentang seputar kuliah. Kalian bisa ke Blog ini dulu sebelum bertanya. Tapi kalau misalnya masih ada pertanyaan lagi, langsung tanyakan pertanyaan kalian di Ask.fm gua - @yongdicky. Saya akan sangat aktif membalas pertanyaan di sana. Dan kalian bisa tanyain apa aja yang kalian perlu tanyakan. :D